Mungkin anda akan terkejut bila mengetahui bahwa ada banyak website yang berhasil dihack/dideface hanya karena sebuah kesalahan “konyol”. Tidak dibutuhkan keahlian programming, SQL atau jurus njelimet lainnya, cuma membuka sebuah direktori yang berisi file-file sensitif, maka sebuah website akan bertekuk lutut. Ya benar, ini adalah fakta yang seringkali terjadi.
Direktori SensitifSemua direktori atau file yang mengandung informasi berguna buat hacker untuk mendeface website anda, maka direktori itu termasuk sensitif. Beberapa direktori atau file yang tergolong sensitif antara lain: